Tentang Coral Day

Tanggal 8 Mei didaulat sebagai tanggal Coral Day sebagai penghargaan inisiatif rehabilitasi terumbu karang di seluruh Indonesia yang dilakukan oleh masyarakat lokal serta organisasi atau LSM terkait. Tanggal 8 Mei dipilih karena sejarah restorasi terumbu karang yang dimulai oleh nelayan Desa Les, Buleleng, Bali, pada tahun 2005, ketika diturunkan blok beton bertuliskan LES yang menandakan bersihnya desa Les dari penggunaan potassium sianida dan mulainya restorasi terumbu karang. Tanggal bersejarah ini menjadi inspirasi bagi dibuatnya Coral Day, sebagai pengingat terus-menerus pentingnya terumbu karang bagi kehidupan manusia. 

 

 

Terumbu karang mengalami tekanan dari aktivitas manusia, mulai dari hulu sampai ke hilir.Oleh sebab itu, adanya Coral Day dapat membantu mengurangi tekanan terhadap terumbu karang pada khususnya, dan ekosistem pesisir pada umumnya. Di sisi lain, masyarakat juga tidak merasa terbebani karena muatan-muatan pelestarian ekosistem dikemas dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang menyenangkan. Diharapkan, pasca pelaksanaan Coral Day, masyarakat yang terlibat akan menyebarkan kembali apa yang telah mereka alami dan lakukan agar dampaknya semakin lama semakin meluas.

 

TUJUAN

1.       Meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama masyarakat setempat, wisatawan, dan netizen tentang isu-isu terumbu karang.

 

2.       Menggalang partisipasi dan kerjasama dalam kegiatan kampanye terumbu karang.

Cetak E-mail