Coral Day Kitabangga 2016
Terumbu karang Pulau Bangka terancam oleh tambang. Sebagian masyarakat belum sadar bahaya yang mengancam jika terumbu karang rusak. Bantu kami dalam penyebaran informasi dengan menggunakan aktivitas yang seru di Pulau Bangka.
Pulau Bangka ini terletak di posisi strategis perairan Kepulauan Kinabuhutan – Talise – Bangka dan Gangga (yang disingkat menjadi Kepulauan KitaBangga). Di perairan kepulauan ini terdapat beragam mamalia seperti lumba-lumba dan dugong. Selain itu ada pula spesies langka seperti ikan purba Coelacanth Sulawesi (Latimeria Menadoensis), ikan hiu sirip putih, ikan hiu sirip hitam, penyu, ikan Napoleon dan kuda laut pigmi. Keempat rangkaian pulau tersebut juga merupakan daerah penyangga taman Nasional Bunaken dan berlokasi di daerah coral triangle. Bisa dikatakan bahwa terumbu karang adalah penopang kehidupan masyarakat di kepulauan KitaBangga.
Sangat disayangkan perairan di wilayah ini mengalami kerusakan akibat penggunaan bom dan potassium sianida dan sedang dalam proses menumbuhkan kembali terumbu karang. Lalu ada hal-hal lain yang tidak menguntungkan kelestarian terumbu karang di kepulauan ini yang mungkin teman-teman bisa dicari beritanya di berbagai situs dengan keyword pulau Bangka, Sulawesi Utara.
Hal inilah yang menyebabkan kepulauan ini dijadikan tempat pelaksanaan Coral Day 2016 ini. Selain untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya terumbu karang, juga untuk mendesak terbentuknya marine protection area, sehingga seluruh spesies di dalamnya terlindungi. Pada event ini juga akan diadakan penanaman kembali terumbu karang yang telah rusak.
Coral Day Kita Bangga 2016
Melalui #CoraldayKitabangga2016 kami mengajak masyarakat berpartisipasi langsung dalam program adopsi karang. Kontribusi dilakukan dengan membiayai pemeliharaan karang per tahun, serta dengan menanam karang di kebun karang. Yayasan Suara Pulau menjadi tuan rumah. Yayasan ini organisasi lokal fokus di Kepulauan Kinabuhutan-Talise-Bangka-Gangga (KitaBangga).
Kegiatan ini akan dipusatkan di Desa Libas, Pulau Bangka, Minahasa Utara pada tanggal 15 Oktober 2016. Kegiatan yang akan dilakukan adalah :
- Penanaman karang secara serentak di wilayah yang telah disiapkan, dengan melibatkan NGO, kelompok nelayan lokal, kelompok pecinta alam, pemerintah daerah, sektor swasta, asosiasi selam dan masyarakat umum. Kegiatan akan memadukan penanaman karang dengan program ‘adopsi’ karang, di mana setiap orang dapat berkontribusi langsung pada biaya pemeliharaan karang per tahun. Karang yang ditanam akan dibentuk dengan desain ‘kebun karang’ di mana karang selain ditanam oleh para sukarelawan juga bisa ditanam sendiri oleh para pengadopsi karang.
- Belajar Bersama Alam yang mencakup kegiatan observasi 3 ekosistem pulau (mangrove, padang lamun dan karang) dengan tema Healthy Coral for Healthy People dan pentas boneka. Pesertanya adalah anak-anak sekolah dasar dan menengah.
Tertarik mengikuti? kunjungi https://kitabisa.com/kitabangga2016 untuk informasi lebih lanjut.